Text

Seni Memaafkan

---

Buku yang berjudul Seni Memaafkan adalah karya dari Brian Adam. Memaafkan merupakan sikap untuk mengatasi hal-hal yang negative. Dengan memaafkan, tidak akan terjadi penghakiman terhadap orang yang bersalah. Memaafkan menjadi upaya penghilangan balas dendam dan sakit hati dan memunculkan lagi hubungan dua pihak yang semula bermusuhan.

Memaafkan selalu melibatkan aspek emosi dan aspek sosial. Memaafkan hanya akan menjadi tindakan yang semu jika dilakukan dan dendam. Dalam hal ini memaafkan harus dilakukan dengan ketulusan. Memaafkan secara tulus akan terjadi jika keinginan untuk membalaskan sakit hati dan dendam berubah menjadi keinginan untuk menjadi hubungan yang baik.

Oleh karena itu memaafkan adalah sesuatu hal yang terdengar mudah namun tidak semudah itu dilakukan dengan hati. Dengan buku kita mencoba memahami lebih dalam mengenai seni memaafkan.
Sinopsis
Memaafkan memang sulit diwujudkan apabila orang yang sakit hati belum mampu berdamai dengan diri sendiri dan orang yangmenyakitinya. Dia harus menerima keadaan atau kenyataan bahwa memang terdapat konflik dalam hubungan sosialnya. Dengan penerimaan itu dia bisa sehat secara mental. Bila hal itu dilakukan dengan sepenuh hati, maka dia akan memperoleh ketenangan.

Ketenangan dan kenyamanan hidup yang sejati baru bisa terasa bila orang yang sakit hati sanggup memaafkan. Dia perlu menanggalkan segala kekecewaan, kekesalan, maupun amarah akibat perbuatan buruk yang dilakukan oleh orang lain.

Hal yang buruk adalah nyata. Menerimanya sebagai kenyataan merupakan langkah awal untuk memaafkan orang yang bersalah.

---

Ketersediaan

Informasi Detail

Judul Seri

Bagaimana Menjadi Pribadi yang Kuat dengan Memaafkan

No. Panggil

155.25 BRI s

Penerbit

YOGYAKARTA : Bright Publisher., 2020

Deskripsi Fisik

viii + 128 hlm; 13.5 x 20 cm

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

978-623-7778-43-1

Klasifikasi

155.25

Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

Cet.1

Subjek

Motivasi / Pengembangan Diri

Info Detail Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab

Brian Adam

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar

---

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar