Text
Hidup itu Harus Pintar Ngegas & Ngerem
Karya ini ditulis oleh Emha Ainun Najib, yang kerap disapa Cak Nun. Nama tersebut sudah pasti tidak asing lagi bagi sebagian orang. Sosok Intelektual Islam di Indonesia yang juga kerap dikenal sebagai seniman, budayawan, juga sastrawan. Tidak hanya itu, beliau kerap kali menyampaikan gagasan-gagasannya dalam bentuk puisi, esai, cerpen dan lain-lain dalam berbagai jenis media, salah satunya buku. Cak Nun selalu memberikan opini sekaligus petuahnya dengan menggunakan gaya bahasa yang terkesan tidak menggurui, sehingga pembacanya akan merasa seperti diajak untuk berdiskusi dan berdialog dengan santai walaupun membahas persoalan yang dapat dikatakan berat atau berbobot.
Pada buku ini, kita secara tidak langsung dibuat sadar bahwa memang benar perkembangan teknologi sudah semakin maju saat ini, hal ini membuat semakin banyak media-media yang dapat digunakan banyak orang sebagai bahan pelampiasan diri yang tidak selalu positif. Seperti maraknya fenomena kejahatan di dunia maya atau media sosial ketika ada seseorang yang menyimpan dendam atau sebagainya. Dalam hal ini, kita harus dapat dengan teliti dan cerdas menempatkan diri pada lingkungan yang positif dan tidak menjerumuskan kita pada hal yang negatif. Baik itu di dunia nyata maupun dunia maya. Kita juga harus pintar memilih mana yang harus dimasukkan dalam hati, pikiran, bahkan dibiarkan lewat begitu saja. Jangan memasuki suatu sistem yang membuat Anda melampiaskan diri. Tapi, dekat-dekatlah dengan sahabat yang membuat Anda mengendalikan diri. Karena Islam itu mengendalikan, bukan melampiaskan. Hidup itu harus bisa ngegas dan ngerem.
Tidak tersedia versi lain